Monday, October 1, 2012

Rasa Unik dari Kopi Luwak

Menurut Massimo Marcone, peneliti kopi dari Universitas Guelph di Kanada, pada jurnal yang diterbitkan oleh Food Research International, pencernaan Luwak terdapat kandungan protein sehingga rasa kopi luwak ini sangat unik dan tidak ditemukan di pengolahan kopi lainnya. Rasa yang unik ini berasal dari percernaan Luwak di mana bahan kimia dan pengolahan fermentasi alami dilakukan oleh enzim dan bakteri di dalam pencernaan luwak. Melalui proses ini juga lebih rendah kafein dan tingkat keasaman sehingga bahkan Anda dapat minum 5 gelas atau lebih sehari tanpa masalah kesehatan. Bubuk yang lembut dan...

Sunday, September 30, 2012

Kopi Luwak

Kopi luwak adalah kopi Indonesia yang berasal dari hutan-hutan di Sumatera dan Jawa. Binatang yang dikenal dalam bahasa Indonesia sebagai Luwak ( dalam bahasa Inggrisnya Luwak Palm Asia) ini memakan biji kopi di daerah Sumatera dan Jawa. Luwak hidup di pohon-pohon dan salah satu makanan favorit mereka adalah ceri, kopi merah matang. Mereka makan ceri, kacang dan semua. Sementara biji kopi dalam perut Luwak, itu mengalami fermentasi. Luwak kemudian mencerna dan mengeluarkan biji kopi sebagai kotorannya. Kotoran dari Luwak dikumpulkan oleh petani dan biji kopi yang dicerna sebagian dikumpulkan,...

Saturday, September 29, 2012

Sejarah Kopi Luwak di Indonesia

Kopi merupakan salah satu minuman yang paling digemari di seluruh dunia, baik pria maupun wanita, tua ataupun muda. Banyak orang yang rela membayar mahal hanya untuk secangkir kopi yaitu kopi luwak yang nikmat sekali. Kopi luwak merupakan kopi yang berasal dari Indonesia. Kopi ini berasal dari biji kopi yang berasal dari kotoran Luwak. Biji kopi luwak ini diyakini memiliki cita rasa yang berbeda dari kopi lainnya setelah dimakan dan dicerna oleh Luwak. Kopi Luwak sudah lama diketahui di Asia Tenggara, namun baru terkenal di dunia setelah dipublikasikan...

Tuesday, September 6, 2011

Sejarah Kopi di Indonesia

Diperkirakan para peziarah muslim yang kembali dari Timur Tengah membawa biji kopi mereka ke India pada awal abad 16. Pada catatan tertulis bahwa Gubernur Belanda di Malabar (India) mengirim bibit kopi Yemen atau kopi Arabica kepada Gubernur Belanda di Batavia (sekarang Jakarta) pada tahun 1696. Karena banjir di Batavia benih pertama yang dikirim gagal tumbuh. Pengiriman benih kopi kedua dilakukan pada tahun yang sama dan dapat tumbuh dengan baik. Pada tahun 1711, exsport pertama dikirim dari Java ke Eropa oleh Perdagangan Timur India yang dikenal...
 
© Copyright 2035 Kopi Luwak
Theme by Yusuf Fikri